JAKARTA – Pertama di Indonesia, 12 badan usaha milik negara industri strategis (BUMNIS) memiliki website gabungan untuk publikasi dan pemasaran bersama. Website pertama dirilis oleh PT Industri Telekomunikasi Indonesia (Persero) alias INTI, PT DAHANA (Persero), PT Dirgantara Indonesia (Persero) alias PTDI, PT Pindad (Persero), PT Len Industri (Persero) alias Len, serta PT Industri Nuklir Indonesia (Persero) alias Inuki. Keenam BUMNIS yang tergabung dalam cluster National Defence and High-Technology Industry (NDHI) ini menamai websitenya dengan nama www.ndhi-bumn.id.
Pada waktu yang bersamaan, PT PAL Indonesia (Persero) alias PAL, PT Dok dan Perkapalan Kodja Bahari (Persero) alias DKB, PT Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero) alias DPS, PT Industri Kapal Indonesia (Persero) alias IKI, PT Barata Indonesia (Persero) alias Barata, dan PT Boma Bisma Indra (Persero) alias BBI, pun punya hajatan serupa. Keenam perusahaan pelat merah yang tergabung dalam cluster National Shipbuilding and Heavy Industry (NSHI) pun turut menggelar launching website bersama www.nshi-bumn.id.
Peresmian dua website gabungan ini dilakukan di hadapan Menteri BUMN Rini Soemarno, pada ajang Indonesia Business and Development (IBD) Expo 2017. “Pertama kalinya di Indonesia, 12 BUMN Industri Strategis membuat website bersama untuk kebutuhan komersial dan sinergi,” ungkap Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan PT INTI (Persero) Endang Yuliawaty selaku Koordinator Cluster NDHI, usai peresmian website NDHI dan NSHI, Rabu (20/09).
Endang mengutarakan, pembuatan website bersama ini penting karena pola kehidupan masyarakat yang kini terbiasa untuk mengakses semua informasi melalui internet. Berdasarkan survei yang dilakukan Asosiasi Penyelenggara Jaringan Internet Indonesia (APJII), lanjut dia, terungkap fakta bahwa 132,7 juta atau lebih dari setengah penduduk Indonesia sebanyak 256,2 juta orang kini telah terhubung ke internet.. Angka ini mengindikasikan kenaikan signifikan dari tahun 2014 yang mencatatkan 88 juta pengguna internet. “Dengan website dan media sosial bersama ini, kami yakin informasi keberadaan dan kiprah NDHI serta NSHI dapat tersampaikan lebih cepat,” tutur Endang.
Hal senada pun diamini Head of Corporate Secretary PT DKB (Persero) Alaudin RS selaku Koordinator Cluster NSHI. Menurutnya, website gabungan ini akan menjadi sarana publikasi efektif untuk menyuarakan kegiatan dan aksi masing-masing korporasi kepada masyarakat, terutama kaitannya dengan program BUMN Hadir Untuk Negeri yang diusung Kementerian BUMN. Terutama lagi, media yang memuat konten publikasi aksi korporasi perusahaan, informasi produk dan pemasaran, hingga informasi terkini yang tersaji dalam buletin NDHI, bisa jadi menjadi jembatan informasi bagi setiap perusahaan dengan calon investor dan pemangku kepentingan. “Harapannya, baik NDHI dan NSHI mendapatkan multiplier effect dari website gabungan ini, khususnya bagi peningkatan kinerja masing-masing korporasi,” jelasnya.
***
